Showing posts with label Kata Mutiara. Show all posts
Showing posts with label Kata Mutiara. Show all posts

Kata Mutiara Presiden Soekarno



Semakin saya pelajari sosok Soekarno, semakin bingung saya untuk mengatakan siapa Soekarno sebenarnya. Adakah dia seorang orang ulung, bisa saja dia seorang yang revolusionir dalam mengubah wajah negeri ini, atau mungkin dia juga seorang ahli filsafat atau mungkin juga wali Allah. Atau dapatkah juga saya katakan bahwa Bung Karno “Kombinasi” dari semuanya. Berikut ini kumpulan kata mutiara Bung Karno yang saya pecah menjadi beberapa bagian sesuai isi serta makna yang ada di dalamnya.
Kumpulan Kata-Kata Mutiara Bung Karno Presiden RI (1945 – 1966)
“Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya, berikan aku 1 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia”. (Bung Karno)
“Bermimpilah setinggi langit jika engkau jatuh maka akan jatuh diantara bintang-bintang”. (Ir. Soekarno)
“Tidak seorang pun yang menghitung-hitung: berapa untung yang kudapat nanti dari Republik ini, jikalau aku berjuang dan berkorban untuk mempertahankannya”. (Pidato HUT Proklamasi 1956 Bung Karno)
“Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian, bahwa kekuasaan seorang presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan rakyat. Dan diatas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.” (Soekarno)
“Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun”.     (Bung Karno)
“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.” (Pidato Hari Pahlawan 10 November 1961)
“Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.” (Bung Karno)
“Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka.” (Pidato HUT Proklamasi 1963 Bung Karno)
“……….Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan……” (Bung Karno)
“Kita belum hidup dalam sinar bulan purnama, kita masih hidup di masa pancaroba, tetaplah bersemangat elang rajawali “. (Pidato HUT Proklamasi, 1949 Soekarno)
“Janganlah mengira kita semua sudah cukup berjasa dengan segi tiga warna. Selama masih ada ratap tangis di gubuk-gubuk pekerjaan kita selesai ! Berjuanglah terus dengan mengucurkan sebanyak-banyak keringat.” (Pidato HUT Proklamasi, 1950 Bung Karno)
“Firman Tuhan inilah gitaku, Firman Tuhan inilah harus menjadi Gitamu : “Innallahu la yu ghoiyiru ma bikaumin, hatta yu ghoiyiru ma biamfusihim”. ” Tuhan tidak merobah nasibnya sesuatu bangsa sebelum bangsa itu merobah nasibnya” (Pidato HUT Proklamasi, 1964 Bung Karno)
“Janganlah melihat ke masa depan dengan mata buta! Masa yang lampau adalah berguna sekali untuk menjadi kaca bengala dari pada masa yang akan datang.” (Pidato HUT Proklamasi 1966, Soekarno)
“Apakah Kelemahan kita: Kelemahan kita ialah, kita kurang percaya diri kita sebagai bangsa, sehingga kita menjadi bangsa penjiplak luar negeri, kurang mempercayai satu sama lain, padahal kita ini asalnya adalah Rakyat Gotong Royong” (Pidato HUT Proklamasi, 1966 Bung Karno)
“Aku Lebih suka lukisan Samodra yang bergelombangnya memukul, mengebu-gebu, dari pada lukisan sawah yang adem ayem tentrem, “Kadyo siniram wayu sewindu lawase” (Pidato HUT Proklamasi 1964 Bung Karno)
“Laki-laki dan perempuan adalah sebagai dua sayapnya seekor burung. Jika dua sayap sama kuatnya, maka terbanglah burung itu sampai ke puncak yang setinggi-tingginya; jika patah satu dari pada dua sayap itu, maka tak dapatlah terbang burung itu sama sekali.” (Sarinah, hlm. 17/18 Bung Karno)
Amanat Bung KarnoTentang hubungan internasional
• Politik bebas bukanlah suatu politik yang mencari kedudukan netral jika pecah peperangan; politik bebas bukanlah suatu politik netralitas tanpa mempunyai warnanya Beograd; berpolitik bebas bukanlah berarti menjadi suatu negara penyangga antara kedua blok raksasa. [KTT NON BLÖK, Beograd 1-9-1961 ]
• Berpolitik bebas berarti pengabdian yang aktip kepada tujuan yang luhur dari kemerdekaan, perdamaian kekal, keadilan sosial dan kemerdekaan untuk merdeka. Ia adalah tekad untuk mengabdi kepada tujuan ini; ia kongruen dengan hati nurani sosial manusia.  [KTT NON BLÖK, Beograd 1-9-1961]
• Politik Non-Blok adalah pembaktian kita secara aktip kepada perjuangan yang luhur untuk kemerdekaan, untuk perdamaian yang kekal, keadilan sosial dan kebebasan untuk Merdeka. [KTT NON BLÖK, Beograd 1-9-1961]
• Adalah menjadi keyakinan kita bersama kita bahwa, suatu polltik yang bebas merupakan jalan yang paling baik bagi kita masing-masing untuk memberikan suatu sumbangan yang tegas kearah pemeliharaan perdamaian dan pengurangan ketegangan-ketegangan Internasional.  [KTT NON BLÖK, Beograd 1-9-1961]
• “…..kita mempertahankan pendapat bahwa pembentukan blok-blok, apalagi jika berdasarkan kekuatan dan perlombaan persenjataan, hanya mengakibatkan peperangan.”  [KTT NON BLÖK, Beograd 1-9-1961]
• Kita menginginkan satu Dunia Baru penuh dengan perdamaian dan kesejahteraan, satu Dunia Baru tanpa imperialisme dan kolonialisme dan exploitation de l’homme par l’homme et de nation par nation. [Membangun Dunia Kembali To Build The World a New, 30 September 1960]
• Bangsa Indonesia (saya) berjanji pada diri Beograd untuk bekerja mencapai suatu Dunia yang lebih baik, suatu Dunia yang bebas dari sengketa dan ketegangan, suatu Dunia di mana anak-anak dapat tumbuh dengan bangga dan bebas, suatu Dunia di mana keadilan dan kesejahteraan berlaku untuk semua orang. Adakah suatu bangsa menolak janji semacam itu?”. [Membangun Dunia Kembali To Build The World a New, 30 September 1960]
• Dengan segala kesungguhan, saya katakan: kami bangsa-bangsa yang baru Merdeka bermaksud berjuang untuk kepentingan Perserikatan Bangsa-Bangsa. Badan itu hanya dapat menjadi effective, bila Badantersebut mengikuti jalannya sejarah dan tidak mencoba untukmembendung atau mengalihkan ataupun menghambat jalannya. [Membangun Dunia Kembali To Build The World a New, 30 September 1960]
• Di zaman pembangunan bangsa-bangsa ini telah muncul kemungkinannya, keharusan akan suatu “Dunia” yang bebas dari ketakutan, bebas dari kekurangan, bebas dari penindasan-penindasan
Nasional. [Membangun Dunia Kembali To Build The World a New, 30 September 1960]
• Bagi suatu bangsa yang baru lahir stau suatu bangsa yang baru lahir kembali milik yang paling berharga adalah “kemerdekaan” dan “kedaulatan”. [Membangun Dunia Kembali To Build The World a New, 30 September 1960]
• Dunia kita yang satu ini terdiri dari Negara-negara Bangsa, masingmasing sama berdaulat, dan masing- masing berketetapan hati menjaga kedaulatan itu, dengan masing-masing berhak untuk menjaga
kedaulatan itu. [Membangun Dunia Kembali To Build The World a New, 30 September 1960]
• Dalam hal ini kita tidak hanya berjuang untuk kepentingan kitaBeograd melainkan kita berjuang untuk kepentingan ummat manusia. Seluruhnya, ya perjuangan kita lakukan untuk kepentingan mereka
yang kita tentang. [Membangun Dunia Kembali To Build The World a New, 30 September 1960]
• Bukanlah pion-pion yang di atas papan catur yang tuan-tuan hadapi. Yang tuan-tuen hadapi adalah manusia, impian-impian manusia, citacita manusla dan hari depan manusia. [Membangun Dunia Kembali To Build The World a New, 30 September 1960]
• Saya serukan kepada tuan-tuan kepada semua anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa. Bergeraklah bersama arusnya sejarah, janganlah mencoba membendung arus itu. [Membangun Dunia Kembali To Build The World a New, 30 September 1960]
• . “Sesuatu” itu kami namakan “Pancasila”, ya “Pancasila” atau Lima Sendi Negara kami. Lima Sendi/Dasar tidaklah langsung berpangkal pada Manifesto komunis ataupun Declaration of Independence. Declaration of Independence memang, gagasan-gagasan dan cita-cita itu mungkin sudah ada sejak berabad-abad telah terkandung dalam bangsa kami. Dan memang tidak mengherankan bahwa paham-paham mengenai kekuatan yang besar dan kejantanan itu telah timbul dalam bangsa kami selama dua ribu tahun peradaban kami dan selama berabad-abad kejayaan bangsa sebelum imperialisme menenggelamkan kami pada suatu saat kelemahan Nasional.
[Membangun Dunia Kembali To Build The World a New, 30 September 1960]

• Singkirkan penyelewengan terhadap kemerdekaan dan emansipasi dan ancaman terhadap perdamaian akan lenyap. Tumbangkan Imperialisme dengan segera dengan Beogradnya Dunia akan menjadi suatu tempat yang lebih bersih, suatu tempat yang lebih baik dan suatu tempat yang lebih aman.
[Membangun Dunia Kembali To Build The World a New, 30 September 1960]

• Bangunlah Dunia ini kembali! Banguniah Dunia ini kokoh kuat dan sehat! Bangunlah suatu Dunia di mana semua bangsa hidup dalam Damai dan Persaudaraan. Bangunlah Dunia yang sesuai dengan impian
dan cita-cita ummat manusia. [Membangun Dunia Kembali To Build The World a New, 30 September 1960]
• Masalah bangsa Asia harus diselesaikan oleh Bangsa Asia Beograd dengan cara-cara Asia. Asian Problems to be solved by themselves in Asian ways.  [Konferensi Maphilindo di Manila 1963]


(Dari berbagai sumber)
Readmore → Kata Mutiara Presiden Soekarno

Mutiara Hikmah Langitan

1. Syaikhina KH. Abdullah Faqih, ketika acara khataman Alquran
download[4]
2. KH. Agus Qohwanul Adib, kajian Tasawuf ketika acara Ngaji Mingguan di ponpes langitan
download[4]
Readmore → Mutiara Hikmah Langitan

Kumpulan Tausiyah atau Mutiara Hikmah para Kiai

1. KH. sholih Qosim Sidoarjo
download[4]
2. Habib Umar Al Muthohar, ketika acara haul malam 21 ramadhan 1434H, di Ponpes mambaus sholihin gresik.
download[4]
3. KH. Anwar Zahid, Bojonegoro, ketika acara di Bungurasih surabaya.
download[4]

Readmore → Kumpulan Tausiyah atau Mutiara Hikmah para Kiai

KH. Ahmad Asrori Al-Ishaqi, Mutiara Hikmah

KH. Ahmad Asrori Al-Ishaqi merupakan putera dari Kyai Utsman Al-Ishaqi. Beliau mengasuh Pondok Pesantren Al-Fithrah Kedinding Surabaya. Kelurahan Kedinding Lor terletak di Kecamatan Kenjeran Kota Surabaya. Di atas tanah kurang lebih 3 hektar berdiri Pondok Pesantren Al-Fithrah yang diasuh KH. Achmad Asrori Al Ishaqy, putra KH. M. Utsman Al-Ishaqy. Nama Al-Ishaqy dinisbatkan kepada Maulana Ishaq, ayah Sunan Giri, karena Kiai Utsman masih keturunan Sunan Giri. Semasa hidup, Kiai Utsman adalah mursyid Tarekat Qadiriyah wa Naqsyabandiyah.
Untuk mendengarkan kembali ceramah beliau bisa di download dulu dibawah ini :
5.     Halal Bi Halal
6.     Iman
7.     Hikmah Dzikir

Readmore → KH. Ahmad Asrori Al-Ishaqi, Mutiara Hikmah

Kalam Hikmah

Dalam suatu kesempatan Sayyidina Ali R.A. pernah berfatwa,

"Aku khawatir terhadap suatu masa yang roda kehidupannya dapat menggilas iman. Iman hanya tinggal pemikiran yang tidak berbekas dalam perbuatan.

Banyak orang baik tapi tidak berakal, ada orang berakal tapi tidak beriman.

Ada lidah fasih tapi berhati lalai, ada yang khusyu' namun sibuk dalam kesendirian.

Ada ahli ibadah tapi mewarisi kesombongan iblis. Ada ahli maksiat, rendah hati bagai sufi.

Ada yang banyak tertawa hingga hatinya berkarat, ada yang banyak menangis tapi kufur nikmat.

Ada yang murah senyum tapi hatinya mengumpat. Ada yang berhati tulus tapi wajahnya cemberut.

Ada yang berlisan bijak tapi tidak memberi teladan. Ada pelacur tampil jadi figur.

Ada yang punya ilmu tapi tidak paham, ada yang paham tapi tidak menjalankan.

Ada yang pintar tapi membodohi. Ada yang bodoh tak tahu diri.

Ada orang beragama tapi tidak berakhlak, ada yang berakhlak
tapi tidak bertuhan.

Lalu diantara semua itu dimana aku berada....?"


Readmore → Kalam Hikmah

HANYA ADA 3 HARI DALAM HIDUP INI..!!



HARI KEMARIN..Kamu tak bisa mengubah apapun yg telah terjadi..Kamu tak bisa menarik perkataan yg telah terucapkan..Kamu tak mungkin lagi menghapus kesalahan dan mengulangi kegembiraan yang kamu rasakan kemarin..Biarkan hari kemarin lewat; LEPASKAN saja..
HARI ESOK..Hingga mentari terbit esok hari,Kamu tak tahu apa yg akan terjadi..Kamu belum bisa melakukan apa-apa untuk esok hari..Kamu tak mungkin tahu.., sedih atau ceria di esok hari..Karena Esok hari belum tiba BIARKAN saja..
Yang tersisa kini hanyalahHARI INI..Pintu masa lalu telah tertutup..Pintu masa depanpun belum tiba..Pusatkan saja diri kamu untuk hari ini..Kamu dapat mengerjakan lebih banyak hal untuk hari ini..,Bila kamu mampu melupakan hari kemarin..Dan melepaskan ketakutan akan esok hari..
Hiduplah HARI INI..Karena masa lalu dan masa depan hanyalah permainan pikiran yang rumit..
Hiduplah apa adanya..Karena yang ada hanyalah hari ini..Perlakukan setiap orang dengan kebaikan hati dan rasa hormat.. Meski mereka berlaku buruk pada kamu..
Sayangilah seseorang sepenuh hati hari ini.. karena mungkin besok cerita sudah berganti..

Tentang masa lalu
Ada yang membuangnya, tanpa memungungutnya kembali.
Ada yang membawanya, hingga titik akhir hayatnya.
Ada yang tak mampu membuang dan membawanya

SUBHANALLAH...

Betapa ALLAH hidupkan kita dengan tujuan yang sangat baik. Semoga ALLAH bimbing kita agar dapat mengerti setiap kejadian dan hikmah yang terjadi di dalam kehidupan kita. Aamiin" 
Readmore → HANYA ADA 3 HARI DALAM HIDUP INI..!!

Kata Mutiara

  • Jangan memandang orang dari status dan hartanya. Karna sepatu emas firaun ada di neraka, sedangkan sandall jepit Bilal bin Rabah terdengar di surga.
  • Jangan melihat seseorang dari masa lalunya. Seseorang yang pernah berperang melawan agama Allah, akhirnya pun dijuluki pedang Allah, ia Khalid bin Walid.
  • Jangan menilai orang dari rupanya. Karna Rasulullah melihat si pendek tak menawan, yaitu Julaybib ra. Dikejar-kejar oleh para bidadari surga.
  • Berilah kesempatan seseorang untuk berubah. Karna seseorang yang hampir membunuh Rasulullah pun kini terbaring disebelah makam beliau; ia Umar bin Khattab

Readmore → Kata Mutiara

Instrospeksi Diri

Harapan ini kuselipkankan dalam do'a agar Engkau meridhai semua langkahkuTerkadang aku lelah bertarung dengan godaan dunia iniAir mata luruh bergemuruh laksana guruh di langitKetika Ku hitung saldo amal ku tak sanggup mencicil surgaMuYa Tuhan ku Aku adalah manusia hina di depan manusiaNamun aku berdo'a menjadi manusia mulia di sisimuAku Memang bukan berlian yang mereka perebutkanTapi aku ingin menjadi berlian di dalam lautan yang mencari Tempat untuk mengingatMu


Wahai diriku..
Sadarlah kehidupan dunia ini hanyalah sementara
Wahai diriku...
Sungguh jika malaikat izroil itu datang adalah pasti
Wahai diriku...
Terjagalah segera dari lelapnya dunia yang fana ini
Wahai diruku...
Kau terbuat dari tanah maka ingatlah kau akan kembali menghadapNya
Tak ada satu pun yang Kekal abadi dalam dunia fatamorgana ini

Wahai diriku...
Terkadang aku menagis pilu tersedu bak di iris sembilu
Banyak melakukan dosa namun belum semuanya ku perbaiki
Wahai diriku...
Bersegeralah mengejar Tuhan Mu untuk meminta ampun PadaNya
Tuhanku aku datang bersimpuh dengan uraian air mata dan penyesalan mendalam untuk kembali kepadaMu
Wahai diriku...
Sudah kau berbakti pada orang tuamu
wahai diriku...
lihatlah dunia sekarang begitu abu-abu
Apakah kau ingin hidup dalam keabu-abuan ini
Dengan bayang-bayang langit biru
Wahai diriku...
segeralah kembali pada Rabb mu
Agar kau dapat berjumpa jua dengan Rasulullah SAW
Readmore → Instrospeksi Diri

TABARUK

Karena tabarruk atau ngalap berkah Aswaja di anggap pengidap TBC (Takhayyul, Bid’ah dan Churafat), Benarkah???

Dan AlQur'an pun menjawab, Bismillahirrohmanirrohim...
Manusia yang di berkahi
ÓÍ_n=yèy_ur %º.u$t7ãB tûøïr& $tB àMZà2 ÓÍ_»|¹÷rr&ur Ío4qn=¢Á9$$Î/ Ío4qŸ2¨9$#ur $tB àMøBߊ $|ym ÇÌÊÈ  
31. dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) shalat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup;(QS. Maryam: 31)
$uZø.t»t/ur Ïmøn=tã #n?tãur t,»ysóÎ) 4 `ÏBur $yJÎgÏF­ƒÍhèŒ Ö`Å¡øtèC ÖNÏ9$sßur ¾ÏmÅ¡øÿuZÏj9 ÑúüÎ7ãB ÇÊÊÌÈ  
113. Kami limpahkan keberkatan atasnya dan atas Ishaq. dan diantara anak cucunya ada yang berbuat baik dan ada (pula) yang zalim terhadap dirinya sendiri dengan nyata. (QS. As Shaffat: 113)
(#þqä9$s% tûüÎ7yf÷ès?r& ô`ÏB ̍øBr& «!$# ( àMuH÷qu «!$# ¼çmçF»x.tt/ur ö/ä3øn=tæ Ÿ@÷dr& ÏMøt7ø9$# 4 ¼çm¯RÎ) ÓŠÏHxq ÓÅg¤C ÇÐÌÈ  
73. Para Malaikat itu berkata: "Apakah kamu merasa heran tentang ketetapan Allah? (Itu adalah) rahmat Allah dan keberkatan-Nya, dicurahkan atas kamu, Hai ahlulbait! Sesungguhnya Allah Maha Terpuji lagi Maha Pemurah." ;(QS.Huud: 73).

Tempat-tempat yang di berkahi
¨bÎ) tA¨rr& ;MøŠt/ yìÅÊãr Ĩ$¨Y=Ï9 Ï%©#s9 sp©3t6Î/ %Z.u$t7ãB Yèdur tûüÏJn=»yèù=Ïj9 ÇÒÏÈ  
96. Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (tempat beribadat) manusia, ialah Baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia[1]. ;(QS. Ali Imron : 96)
[1] Ahli kitab mengatakan bahwa rumah ibadah yang pertama dibangun berada di Baitul Maqdis, oleh karena itu Allah membantahnya.
z`»ysö6ß üÏ%©!$# 3uŽó r& ¾ÍnÏö7yèÎ/ Wxøs9 šÆÏiB ÏÉfó¡yJø9$# ÏQ#tysø9$# n<Î) ÏÉfó¡yJø9$# $|Áø%F{$# Ï%©!$# $oYø.t»t/ ¼çms9öqym ¼çmtƒÎŽã\Ï9 ô`ÏB !$oYÏG»tƒ#uä 4 ¼çm¯RÎ) uqèd ßìŠÏJ¡¡9$# 玍ÅÁt7ø9$# ÇÊÈ  
1. Maha suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya[2] agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha mendengar lagi Maha mengetahui. (QS. Al Isro`: 1)

[2] Maksudnya: Al Masjidil Aqsha dan daerah-daerah sekitarnya dapat berkat dari Allah dengan diturunkan nabi-nabi di negeri itu dan kesuburan tanahnya.
çm»oYø¯gwUur $»Ûqä9ur n<Î) ÇÚöF{$# ÓÉL©9$# $uZø.t»t/ $pkŽÏù šúüÏJn=»yèù=Ï9 ÇÐÊÈ  
71. dan Kami seIamatkan Ibrahim dan Luth ke sebuah negeri yang Kami telah memberkahinya untuk sekalian manusia[3]. ;(QS. Al Anbiya`: 71)
[3] Yang dimaksud dengan negeri di sini ialah negeri Syam, Termasuk di dalamnya Palestina. Tuhan memberkahi negeri itu artinya: kebanyakan Nabi berasal dan negeri ini dan tanahnyapun subur.
$uZù=yèy_ur öNæhuZ÷t/ tû÷üt/ur tà)ø9$# ÓÉL©9$# $uZò2t»t/ $pkŽÏù \è% ZotÎg»sß $tRö£s%ur $pkŽÏù uŽö¡¡9$# ( (#r玍Š$pkŽÏù uÍ<$uŠs9 $·B$­ƒr&ur tûüÏZÏB#uä ÇÊÑÈ  
18. dan Kami jadikan antara mereka dan antara negeri-negeri yang Kami limpahkan berkat kepadanya, beberapa negeri yang berdekatan dan Kami tetapkan antara negeri-negeri itu (jarak-jarak) perjalanan. berjalanlah kamu di kota-kota itu pada malam hari dan siang hari dengan dengan aman[4]. ;(QS. Saba`: 18)
[4] Yang dimaksud dengan negeri yang Kami limpahkan berkat kepadanya ialah negeri yang berada di Syam, karena kesuburannya; dan negeri- negeri yang berdekatan ialah negeri-negeri antara Yaman dan Syam, sehingga orang-orang dapat berjalan dengan aman siang dan malam tanpa terpaksa berhenti di padang pasir dan tanpa mendapat kesulitan.

Inilah Rahmat Tuhan bagimu sekalian dalam wujud tabarruk, alqur`an pun menjelaskan:
Ädr'Î7sù ÏäIw#uä $yJä3În/u Èb$t/Éjs3è? ÇËÊÈ  
21. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?

Al-Barakah dan derivasinya memiliki makna ‘bertambah’ dan ‘berkembang’. Sedangkan ‘Tabarruk’ adalah
والتبرّك: هو طلب البركة، وهي النماء أو السعادة. والتبرّك بالشيء: طلب البركة عن طريقه. قال ابن منظور: تبرّكت به: أي تيمّنت به

"mencari berkah terhadap sesuatu, mencari tambahan dengan metodenya"
metode ngalap berkah yg biasa
kita jumpai misalkan ziaroh ke makam-makam wali atau orang-orang soleh, (dan jadi sasaran empuk mensyirikkan pecinta ziarah”.

ziaroh hanya metode, sama ketika
kita mengharap berkah dr ayat2 qur'an sebagai rajah dgn tetap berharap keridhoan Allah. bukan ngalap berkahnya yg syikir, namun kehati2an dalam menjaga niat tabarruk atau ngalap berkah yg harus di waspadai, krn metode tabarruk hny sebatas wasilah, muaranya tetap keridhoan Allah. Innamal a'malu binniyat...
ahsan bag yang suka nunjuk hidung syirik pada pelaku tabarruk, kenali dulu apa dan bagaimana tabarruk itu sebenarnya.
Ilmu adalah pemimpin amal dan amalan itu berada di belakang setelah adanya ilmu
"“Al ‘Ilmu Qoblal Qouli Wal ‘Amali"
Semoga kita semua diakui ummat Rosulullah.   Shollu 'ala Muhammad....

ora nyucuk le sholat poso kito utowo amalan-amalan liyane. Cukup manah kito (ati kito) seng seneng kaleh ahlul bait, seng seneng kaleh ulama` Awak kito gandolan guru ngaji kito, mangke awak kito bakal d gandolno guru-guru kito sampek ulama menuju Auliya' dan menuju baginda Sayyidina Muhammad SAW.
(KH. Masbuhin Faqih).
Readmore → TABARUK